Ada pepatah mengatakan bahwa “Mulumu Harimaumu”. Pepatah tersebut cocok dengan apa yang dirasakan oleh pemain legenda asal Argentina, Diego Maradona. Maradona mendapatkan banyak kencaman setelah komentarnya mengenai kepemimpinan dari Lionel Messi di timnas Argentina.
Kritikan dari Maradona tersebut memicu banyak kencaman dari banyak pihak termasuk rekannya sendiri. Satu persatu dari mereka melakukan penyerangan balik untuk Maradona. Bahkan Mario Kempes pun ikut angkat bicara.
Dilansir dari laporan dari Marca, Mario Kempes mengatakan, “Setiap kali Maradona angkat bicara pasti selalu menjadi masalah karena dirinya tidak memiliki rasa hormat. Padala Maradona sangat dihormati, saat dirinya kalah dalam final kontra Italia, tidak ada yang mengatakan apapun tentang dirinya”,
Jose Vives selalu juru bicara dari Barcelona juga ikut menyerang Maradona dengan mengatakan, “Ada beberapa komentar yang sebenarnya sangat mencerminkan dan menggambarkan tentang dirinya”.
Kecaman yang diterima oleh Maradona berawal dari wawancara dirinya distasiun TV Meksiki dalam program La Ultima Palabra. Dalam wawancara tersebut, Maradona mengatakan bahwa Lionel Messi sangat tidak cocok untuk bisa menjadi pemimpin di tim Tango. Menurut Maradona, Messi tidaklah pantas mengenakan kaos ni 10 seperti yang pernah dia pakaikan sebelumnya saat melakukan pembelaan terhadap timnas Argentina.
Pemilik julukan “Si Pemilik Gol Tangan Tuhan” juga pernah menjadi kapten saat Argentina berhasil menjadi Juara Dunia 1986. “Lionel Messi adalah Lionel Messi di Barceliba. Messi juga Lionel Messi di Timnas Argentina. Tidak ada yang mustahil tetapi saya tidak akan memanggil Messi”, tutup Maradona