Penyerang sekaligus kapten Inter Milan, Mauro Icardi mengaku kecewa terhadap tindakan rasis yang dilakukan oleh fans timnya terhadap bek Napoli, Kalidou Koulibaly. Hal tersebut ditunjukkan oleh Icardi melalui salah satu akun sosial media pribadinya.
Tindakan rasis ini dilakukan oleh para suporter Inter setelah Koulibaly diganjar kartu merah di menit ke-80 kala Inter menjamu Napoli di San Siro tengah pekan lalu. Saat Koulibaly berjalan meninggalkan lapangan, fans Inter langsung menyuarakan nyanyian rasis yang ditujukan kepada sang pemain.
Tindakan para fans Inter itu langsung mengundang tindakan tegas yang diambil oleh pihak Liga Italia dengan menjatuhkan hukuman kepada Inter untuk bertanding tanpa suporter di dua laga selanjutnya. Usai kejadian tersebut, banyak dukungan yang diberikan oleh pemain lain kepada Koulibaly salah satunya datang dari bintang Juventus, Cristiano Ronaldo dan juga Icardi sendiri.
Sebagai kapten tim Icardi tentu memikul tanggung jawab atas insiden rasis tersebut. Penyerang asal Argentina itu lantas secara tegas mengajak seluruh pendukung La Beneamata untuk menghentikan hal seperti itu di waktu yang akan datang. Ia tidak ingin hal ini kembali terjadi lagi kepada siapapun nantinya.
“Saya benar-benar merasa kecewa atas apa yang terjadi di San Siro dalam pertandingan melawan Napoli. Itu tindakan yang benar-benar tidak layak dilakukan. Ayo, katakan berhenti terhadap semua hal yang bersifat rasisme dan diskriminasi,” tulis Icardi di akun media sosial dirinya.